Kenapa Engkau meninggalkan aku dulu?
Atau aku yang meninggalkanMu?
Tuhan,aku jatuh cinta lagi kepadaMu.
Cinta yang membumbung tinggi,
Cinta yang membuat diri ini merasa kau perhatikan…
Cinta yang membuat aku tidak takut kehilangan sesuatu yang selama ini setia kepadaku….
Robbi……
Jangan tinggalkan aku lagi,
Setahun sudah aku telah tertatih menjalani hidup ini.
Hidup yang aku tak merasakan kalau aku hidup.
Hidup yang kuisi dengan perbuatan yang sedikitpun tidak bisa mendekatkan diri kepadaMu.
Hidup yang penuh dengan airmata yang tiada artinya…
Sampai Kau sapa aku dengan rasa lapar yang akhirnya telah membawa kembali padaMu.
Dan ketika itu aku merasa diriku kembali seperti dulu lagi.
Diriku yang mencintaiMu,yang menghamba hanya denganMu,bukan yang lain.
Robbi…..
Jangan Kau biarkan aku tersesat lagi setelah aku beri putunjuk.
Karena aku tak tahu,seberapa lama lagi aku hidup dibumi ini.
Disisa usiaku kini,izinkanlah aku merangkai kembali,
Keping cinta kita menjadi utuh kembali seperti dulu…..
Yang dulu sudah jadi sejarah
BalasHapusdan kenyataan kembali mengulang
berpadu lahirkan harapan
dan langkahku sejenak diam
tak perlukah kuhitung jejakku?
yang dahulu atau yang akan ada?
Diam
antara sejarah dan harapan
antara kenangan dan impian
dan jika saat ini adalah cermin yang dulu
maka yang akan ada
adalah satu tingkat, atau dua
hm....jazaakallah udah diingatkan...
Hapusiya...harus ada satu tingkat...dua tingkat...dan seterusnya...