Senin, 04 Mei 2015

Sekali Kau Lukai, Tak Mungkin aku Kembali



Senja telah menoreh
Lembayung dan sangat indah
Seekor burung camar mendekatiku
Mengucapkan sebuah pesan
"Kau dapat salam dari lelakimu yang dulu"
Aku terdiam, dan mencoba tersenyum
" Ia menanyakan rumahmu apakah masih sama"


Aku terdiam,dan lagi-lagi tersenyum
Lalu lirih aku menjawab
" Sekali melukai, tak mungkin aku kembali,
Biarlah aku merajut asaku yang dulu pernah terkoyak,
Biarkan aku membahagiakan diriku, dengan caraku sendiri,
Meski tanpamu, tanpa hal indah yang pernah kita lalui
 Aku dan semua kenangan yang telah ada,
Biarlah kuusaikan
Seiring dengan lembaran baru 
yang telah aku buka



Sekali Kau lukai, Tak Mungkin Aku Kembali
Jangan bertanya tentangku lagi
Jangan membuka masa lalu yang telah kututup rapat-rapat
Aku...
sudah cukup bahagia dengan kehidupanku sekarang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar